BABINSA GRECEK SIAPKAN POSKO COVID-19 SESUAI INMENDAGRI NO.03 TAHUN 2021 TENTANG PPKM SKALA MIKRO TINGKAT RT/RW

BABINSA GRECEK SIAPKAN POSKO COVID-19 SESUAI INMENDAGRI NO.03 TAHUN 2021 TENTANG PPKM SKALA MIKRO TINGKAT RT/RW

 

Babinsa Koramil 10/Wirobrajan Kodim 0734/Kota Yogyakarta didampingi Babinkamtibmas, perangkat Kelurahan dan LPMK menyiapkan pembuatan Posko PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Skala Mikro di Tingkat Rt/Rw Kelurahan Patangpuluhan Kemantren Wirobrajan Kota Yogyakarta. Kamis (18/02/2021).

 

Pemerintah kembali menurunkan istilah baru sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19, melalui Instruksi Mendagri (Inmendagri) Nomor 03 Tahun 2021 tentang PPKM Mikro dan Pembentukan Posko Penanganan Covid-19 sampai tingkat desa dan kelurahan dalam rangka upaya pengendalian penyebaran Covid-19.

 

Kelurahan Patangpuluhan yang berada di wilayah Kemantren Wirobrajan Kota Yogyakarta juga turut bersiap diri dengan adanya kebijakan ini. Seperti yang terpantau saat ini di Kelurahan Patangpuluhan Kemantren Wirobrajan, perangkat Kelurahan,Babinsa,Bhabinkamtibmas,LPMK dan PKK serta pemuda Karang Taruna mulai menyiapkan posko yang akan digunakan sebagai posko pemantauan.

 

Seperti diungkapkan oleh Komandan Koramil 10/Wirobrajan yang turun langsung mengecek Babinsa yang tengah menyiapkan posko pemantauan di Kelurahan binaannya menuturkan, bahwa pembuatan posko sebagai tindak lanjut rapat koordinasi yang digelar di tingkat Kemantren sebelumnya.

 

Dalam pembuatan Posko perlu adanya kesiagaan baik peralatan dan fasilitas yang dibutuhkan dalam penanggulangan Covid-19. Termasuk kesiapan personel yang disiagakan, mengingat fungsi posko ini juga memberikan pelayanan setiap pengaduan masyarakat, sebagai antisipasi pencegahan penyebaran virus Corona.” tutur Kapten Arh Suryadi.

 

"Peran posko ini harus dioptimalkan terutama untuk melayani pengaduan dari masyarakat agar mempermudah mereka mendapatkan penanganan serta informasi terkait virus corona ini dan selalu berkoordinasi dengan pendamping puskesmas. Yang terpenting adalah edukasi dan pencegahannya."Tandasnya.