UPAYAKAN STABILITAS KEAMANAN, DANRAMIL 05/PAKUALAMAN LAKSANAKAN KOMSOS DENGAN FORKOPIMKA

UPAYAKAN STABILITAS KEAMANAN, DANRAMIL 05/PAKUALAMAN LAKSANAKAN KOMSOS DENGAN FORKOPIMKA


YOGYAKARTA - Danramil 05/Pakualaman Mayor Inf Djoko Susanto melaksanakan  Acara Komunikasi Sosial dengan unsur Forkopimka (Mantri Pamong Praja dan Kapolsek Pakualaman) dalam rangka mewujudkan sinergitas di wilayah sesuai Tupoksi masing-masing bertempat di Serambi Ndalem Akper Notosuman Jl. Masjid No. 5 Purwokinanti Kemantren Pakualaman, Kota Yogyakarta. Rabu (22/9/2021).
Silaturahmi ini dijadikan momentum untuk merekatkan komunikasi antara Forkopimka dengan tokoh masyarakat maupun unsur elemen masyarakat lainnya di wilayah Kemantren Pakualaman. Dari komunikasi dengan Forkopimka akan menghasilkan kerjasama dan kebersamaan yang bermanfaat bagi peningkatan kerukunan dan persaudaraan di Kemantren Pakualaman.
Pada kesempatan ini Kapolsek Pakualaman Kompol Sigit, S.H mengatakan, Silaturahmi Forkopimka dan Tokoh Masyarakat merupakan salah satu upaya untuk mencegah paham Radikal agar tidak terjadi aksi terorisme.
Tentunya dengan bantuan para Tokoh Masyarakat dan elemen-elemen terkait, bisa meminimalisir ancaman aksi terorisme khususnya di Kemantren Pakualaman, sehingga terwujud situasi dan kondisi yang aman damai sejahtera tentram dan kondusif.
Ditambahkan oleh Mantri Pamong Praja Pakualaman Bp. Cahya Wijayanto, S.Sos bahwa kita perlu menjaga kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara dalam bingkai NKRI guna memantapkan stabilitas Kamtibmas, dalam rangka mewujudkan kehidupan yang damai dan sejahtera. Hal ini sebagai bentuk komitmen Sinergitas TNI-POLRI, untuk mewujudkan kondusifitas dan keharmonisan di wilayah.
Sementara itu, Danramil 05/Pakualaman Mayor Inf Djoko Susanto mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk mewarisi kondisi yang cukup baik dari para pendiri NKRI. Khususnya dalam menghadapi paham radikal dan ancaman aksi terorisme.
“Mari kita semua bekerja keras untuk mendidik anak-anak kita generasi penerus bangsa dengan syariat aqidah agama yang baik, sehingga kedepannya tidak terjerumus dalam lembah kejahatan,” ucap Mayor Djoko.