Babinsa Notoprajan Ikuti Penyambutan Tim Verifikasi Lapangan Rintisan Budaya Di Kelurahan Notoprajan
Babinsa Notoprajan Ikuti Penyambutan Tim Verifikasi Lapangan Rintisan Budaya Di Kelurahan Notoprajan
Yogyakarta - Dalam rangka pelaksanaan Sub Kegiatan Pembinaan dan Pengembangan Rintisan Kampung dan Kantong Budaya Tahun 2022, Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kota Yogyakarta melaksanakan verifikasi kelurahan yang telah diusulkan menjadi Rintisan Desa Budaya oleh Kemantren setempat.
Salah satu Kelurahan yang diusulkan menjadi Rintisan Kelurahan Budaya oleh Kemantren yaitu Kelurahan Notoprajan. Notoprajan memiliki banyak aset budaya, aneka atraksi kesenian, kuliner tradisional, adat tradisi dan kerajinan. Sehingga Kelurahan Notoprajan selayaknya diusulkan menjadi Rintisan Kelurahan Budaya.
Hal ini juga sebagai dasar mewujudkan Peraturan Wali Kota Nomor 136 Tahun 2020 Tentang Rintisan Desa Budaya. Dalam peraturan Wali Kota tersebut diatur tentang peraturan Umum prosedur penetapan Rintisan Desa Budaya. Maka itu Kelurahan Notoprajan mempersiapkan segala ketentuan-ketentuan untuk bisa mewujudkan Label Rintisan Kelurahan Budaya. Bersama dengan pengurus Rintisan Kampung Budaya, Pokdarwis dan Ibu - ibu PKK mengumpulkan beberapa dokumentasi sebagai bukti keberadaan budaya-budaya yang masih ada dan berkembang di Notoprajan.
Pada hari Sabtu, (03/09/2022) bertempat di Pendopo Kelurahan Notoprajan, telah dilaksanakan verifikasi oleh Tim Verifikasi Penilaian Rintisan Kelurahan Budaya dari Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan). Aspek penilaiannya meliputi Adat dan tradisi, Kesenian dan Permainan Tradisional, Bahasa, Sastra dan Aksara, Kuliner, Kerajinan dan Pengobatan Tradisional, Penataan Ruang dan Bangunan serta warisan Budaya.
Proses penilaian verifikasi berjalan lancar dan sukses. Segala kekurangan yang terjadi menjadi bahan evaluasi ke depan untuk Kelurahan Notoprajan. Verifikasi penilaian ini menjadi pengalaman pertama untuk Kelurahan Notoprajan.
Harapannya, Kelurahan Notoprajan bisa lolos menjadi Rintisan Kelurahan Budaya sehingga mimpi besar masyarakat Notoprajan akan benar-benar terwujud dalam rangka nguri - nguri budaya jawa.
Tampak hadir dalam acara tersebut antara lain Ir. Dasuki Tim Verifikasi Peduli Lindungi dari Kota Yogyakarta, Diah Nur Astuti, S.H M,Si. Lurah Notoprajan, Sertu Wardiyono Babinsa Kel. Notoprajan, Aipda Apco Hartanto, Ibu - ibu PKK Kelurahan Notoprajan.